Pengertian Isoton, Isobar dan Isotop
ISOBAR, ISOTON DAN ISOTOP
Telah diketahui bahwa penemu sinar x
adalah Rontgen. Sinar x terjadi ketika sinar katoda yang berupa elektron
berkecepatan tinggi menumbuk elektroda tembaga.
Akibat tumbukan tersebut, tembaga
melepaskan elektron terluarnya dan tempat elektron yang kosong ini selanjutnya
diisi oleh elektron tembaga dari tingkat energi lain yang lebih tinggi.
Pengisian tempat kosong oleh elektron tembaga dari tingkat energi yang lebih
tinggi menyebabkan terjadinya pemancaran radiasi. Radiasi ini oleh Rontgen
disebut sebagai sinar x.
Pemahaman mengenai inti atom selanjutnya
dijelaskan oleh percobaan Moseley. Moseley melakukan penelitian untuk mengukur
panjang gelombang sinar x berbagai unsur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
setiap unsur memancarkan radiasi sinar x dengan panjang gelombang yang khas.
Panjang gelombang yang dihasilkan tergantung pada jumlah ion positif didalam
inti atom. Penelitian juga menunjukkan bahwa inti atom mempunyai muatan yang
berharga kelipatan dari +1,6×10-9C. Moseley selanjutnya menyebut jumlah proton
dalam atom adalah nomor atom.
Nomor Atom dan Nomor Massa
Inti atom mengandung proton dan netron.
Nomor atom sama dengan jumlah proton didalam inti atom sedangkan nomor massa
sama dengan jumlah proton dan netron didalam inti atom. Notasi untuk menyatakan
susunan inti atom yaitu proton dan netron dialam inti atom dapat dinyatakan
sebagai berikut:
Isotop
Isotop adalah atom unsur sama dengan
nomor massa berbeda. Isotop dapat juga dikatakan sebagai atom unsur yang
mempunyai nomor atom sama tetapi mempunyai nomor massa berbeda karena setiap
unsur mempunyai nomor atom yang berbeda. Karbon
merupakan contoh adanya isotop.
Setiap karbon mempunyai nomor atom 6
tetapi nomor massanya berbeda-beda. Dari contoh tersebut dapat dikatakan bahwa
walaupun unsurnya sama belum tentu nomor massanya sama.
Isobar dan Isoton
Isobar adalah
atom unsur yang berbeda tetapi mempunyai nomor massa sama. Isobar dapat
dimengerti dengan melihat contoh berupa
dengan
yang memiliki nomor massa sebesar 24. Sedangkan isoton
adalaha tom unsur yang berbeda tetapi mempunyai jumlah netron yang sama. Contoh
isoton adalah
yang sama-sama memiliki jumlah neutron 20.
Sumber : modul kimia industri universitas mercubuana dosen I Gusti ayu
Post a Comment